Konsep Boutique Residence

PERTAMAX !!
Konsep Boutique Residence


Coba bayangkan jika ada pasangan muda dengan 1 anak yang ditengah malam sedang asyik bercinta, tiba tiba anaknya yang berusia 6 tahun dan tidur sekamar tiba tiba terbangun. Wah, buyar deh ... Kacau kacau !!! Bisa bisa si anak teriak; Pertamax, mamiiii ... !!!

Kenapa terjadi begitu?? Karena mereka tinggal di rumah T-45 yang hanya memiliki 2 kamar saja. Dan keluarga tersebut merelakan 1 kamarnya yang berukuran kecil dipakai oleh si pembantu yang bernama bibi VICTORIA.

Mari kita hitung berapa biaya yang dikeluarkan oleh keluarga tersebut untuk bibi Victoria;
- Gaji Rp 400.000/bulan
- Sewa kamar Rp 300.000/bulan (anggap pembantu tsb ngekost)
- Makan 15.000/hari x 30 hari = 450.000
- Lain lain = 100.000
TOTAL = Rp 1.250.000,-

Nah, untuk mengatasi masalah diatas, kenapa kita tidak membuat konsep sebuah perumahan yang kita sebut; BOUTIQUE RESIDENCE ???
Tak perlu ada pembantu di tiap tiap rumah, karena ada pembantu bersama yang ditempatkan di sebuah bangunan yang bernama 'Service Building'. Jumlah pembantu rasio 1:10 dengan jumlah unit rumah. Ada 2 shift selama 24 jam.

Pembantu tiap hari akan datang ke rumah 1x sesuai alokasi jam yang ditentukan, untuk menyapu, mengepel, menyuci piring, dan mengangkut baju baju kotor ke 'Service Building' untuk dicuci dan disetrika.

Tiap saat anda minta dikirim teh atau kopi panas, dalam hitungan menit langsung diantar. Jam 00.30 saat anda menyaksikan Jerman dibantai Spanyol, anda bisa minta dikirim semangkuk mie rebus atau pisang goreng.

Jam 04 dinihari nyonya rumah pusing dan minta dibelikan obat pusing, maka pembantu piket siap melayani guna membelikannya.

Pokoknya anda dilayani seperti tamu hotel yang tinggal pencet intercom bisa meminta dibantu mengerjakan banyak hal. Asyik bukan???

Jika Service Charge untuk semua pelayanan diatas hanya kisaran 500.000/bulan, bukankah lebih hemat dibanding anda memiliki pembantu sendiri sendiri??

Suatu saat saya benar benar ingin mewujudkan konsep perumahan BOUTIQUE RESIDENCE tersebut di salah satu proyek saya ..., eh, proyek KITA maksudnya.

Populer

Efisiensi Biaya Cut and Fill

Budget Pembuatan Kolam Renang

Merintis Bisnis Properti Sebagai Pengembang

Melakukan Probing dalam Penjualan Properti

Menerapkan Ilmu Marketing Perumahan

Mitra Pemilik Tanah

4 Tahapan Siklus Hidup Produk

Berbagi Urusan Ijin

Buatlah PT Kosong

Memanfaatkan Momentum Lebaran